Menteri PANRB Asman Abnur didampingi (kiri-kanan) Kepala Badan Urusan Administrasi MA Aco Nur, Sekretaris Kementerian PANRB Dwi Wahyu Atmaji, Deputi SDM Aparatur Kementerian PANRB Setiawan Wangsaatmaja, dan Sekretaris Jenderal Kemenkum HAM Bambang Rantam Sariwanto saat jumpa pers mengenai pembukaan pendaftaran CPNS di Jakarta, Selasa (11/07)
JAKARTA – Pemerintah
mengundang putra-putri terbaik untuk menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)
guna mengisi jabatan terkait penegakan hukum di Mahkamah Agung dan Kementerian
Hukum dan HAM. Jabatan ini menjadi prioritas mengingat adanya peningkatan beban
kerja di kedua instansi tersebut, dan banyaknya PNS yang memasuki batas usia
pensiun.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur mengatakan, formasi untuk kedua
instansi tersebut sebanyak 19.210 orang, terdiri dari 1.684 CPNS untuk Mahkamah
Agung (MA) dan 17.526 kursi CPNS di Kementerian Hukum dan HAM.
Jumlah tersebut termasuk untuk mengakomodir
putra/putri lulusan terbaik (cumlaude) dan putra/putri Papua
dan Papua Barat. Untuk lulusan cumlaude kuotanya sebanyak
468 orang, sedangkan putra/putri Papua dan Papua Barat sebanyak 301 orang.
Dijelaskan, formasi untuk MA sejumlah 1.684 calon
hakim pada peradilan umum, peradilan agama dan peradilan tata usaha negara.
Untuk posisi calon hakim ini, kualifikasi hanya untuk sarjana hukum, sarjana
syariah dan sarjana hukum Islam.
Sedangkan formasi CPNS untuk Kementerian Hukum
dan HAM meliputi 21 jabatan, mulai dari Penjaga Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)
hingga analis keimigrasian. “Kuota untuk penjaga Lapas mencapai empat belas
ribu, dengan kualifikasi lulusan SLTA sederajat yang menguasai komputer,” ujar
Menteri Asman dalam jumpa pers di kantor Kementerian PANRB, Selasa (11/07).
Dari kuota CPNS untuk Kementerian Hukum dan HAM
sebanyak 17.526 kursi, 14.000 diantaranya untuk jabatan penjaga lapas atau
sipir, dan 2.278 analis keimigrasian. Untuk analis keimigrasian ini, dibutuhkan
sarjana dari berbagai jurusan, antara lain Hukum, Sosial Politik, Ekonomi,
Akuntansi, Ilmu Komunikasi, Teknik Informatika, Teknik Komputer dan Bahasa
Asing.
Informasi mengenai rekruitmen CPNS ini dapat dilihat di situsa. Situs Kementerian PANRB: www.menpan.go.id
b. Situs BKN: https://sscn.bkn.go.id
c. Situs Mahkamah Agung: https://www.mahkamahagung.go.id, http://badilum.mahkamahagung.go.id, http://badilag.mahkamahagung.go.id, http://ditjenmiltun.mahkamahagung.go.id/
d. Situs Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia: http://cpns.kemenkumham2017.go.id
Seperti halnya seleksi CPNS sebelumnya,
pendaftaran dilakukan secara online dan terintegrasi secara online
melalui https://sscn.bkn.go.id pada
tanggal 1 – 31 Agustus.
Seperti tahun sebelumnya, satu orang pelamar
hanya bisa mendaftar untuk satu jabatan di satu instansi. Pelamar yang
dinyatakan lulus seleksi administrasi, berhak mengikuti seleksi kompetensi
dasar (SKD) dengan sistem Computer Assisted Test (CAT).
Selain SKD, juga dilakukan seleksi kompetensi bidang (SKB).
Menteri Asman menegaskan, pelaksanaan
seleksi CPNS ini dilakukan berdasarkan prinsip kompetitif, adil, objektif,
transparan, bersih dari praktik KKN, dan tidak dipungut biaya, sehingga tidak
bisa diintervensi oleh pihak manapun. Setelah selesai ujian, peserta akan langsung
mengetahui nilainya. “Jadi jangan percaya kalau ada pihak-pihak yang menawarkan
jasa bisa meluluskan seseorang dengan imbalan sejumlah uang. Jangan mau menjadi
korban percaloan,” ujarnya. (ags/HUMAS MENPANRB)
Pemerintah Buka Pendaftaran 19.210 CPNS
Reviewed by Eko Sudarsono
on
July 12, 2017
Rating:




No comments: